Tanjungpinang – Penggagas RPL Bripka Zulhamsyah seorang anggota Polresta Tanjungpinang ini selalu melaksanakan razia perut lapar di berbagai lokasi selama lebih dari satu tahun dan tersirat doa dari masyarakat agar wabah pandemic bisa cepat berlalu.
Setelah libur satu Minggu pasca hari raya idul fitri 1443 H, kini masyarakat kembali merasakan kehadiran Razia Perut Lapar ( RPL ) salah satunya di Tempat Pembuangan Akhir Sampah, Kampung Kolam Jln. Salam Km.8 dan Kampung Dompak Lama Kota Tanjungpinang, Senin ( 23/05 ).
“Di TPA Sampah bagi saya mereka adalah Pejuang Pencari Nafkah, walau di gunung Sampah ini mereka kerja, tapi mereka senang menunggu giliran untuk dirazia. Alhamdulillah hari ini, banyak yang menunggu kami disini, dan saya sampai meneteskan air mata setiap kali ke sini (TPA_red) karena melihat masih ada nenek dan kakek yang mengais rezeki,” jelas Bripka Zulham.
Selain itu kegiatan sosial Bripka Zulham ini telah menyentuh hati pimpinannya serta orang nomor satu di Kepulauan Riau atas kegiatan yang konsisten terus menerus tanpa lelah di masa pandemic melebihi tugas tanggung jawab sebagai anggota Kepolisian, oleh karena itu ia mendapat penghargaan dari Gubernur Kepri, Kapolda Kepri serta Kapolresta Tanjungpinang.
Beberapa waktu yang lalu, warga Tanjungpinang telah di hubungi dari Jakarta oleh Panitia Hoegeng Award 2022 untuk meminta penjelasan langsung Sosok Bripka Zulhamsyah di mata mereka.
Dan telah menjelaskan kepada panitia Hoegeng Award 2022 jika Sosok Polisi berhati mulia dari Polresta Tanjungpinang itu sangat layak menerima penghargaan tingkat nasional, karenanya Bripka Zulhamsyah telah berhasil membuat nama baik Polisi Republik Indonesia di Kota Tanjungpinang.
Andri Febrianto, warga Tanjungpinang, yang mengetahui Bripka Zulhamsyah sebagai polisi yang kerap berbagi makanan atau sembako kepada orang yang kurang mampu. Ia turut mengusulkan Bripka Zulhamsyah Putra sebagai kandidat penerima Hoegeng Awards 2022.
