delapan6.com — Sebanyak 620 siswa siswi SMKN 1 Tanjungpinang mengikuti Wasbag ( Wawasan Kebangsaan) dan PBB (Peraturan Baris Berbaris) selama 4 hari sejak tanggal 17,18,20 dan 21 di lapangan SMKN 1 Tanjungpinang, Jumat (21/07/2023).
Pada hari ini merupakan penutupan kegiatan Wasbag dan PBB dalam agenda MPLS (Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah). Pelaksanaan Wasbag dan PBB tersebut dilatih langsung dari jajaran Koramil 01 Kota.
Kegiatan ini sejalan dengan Pendidikan dan Latihan Penguatan Profil Pelajar Pancasila yang bertemakan Kedisiplinan dalam Berkarakter. Sehingga anak didik dibina untuk menjadikan pemahaman makna dan sejarah Pancasila.
Kepala Sekolah SMKN 1 Tanjungpinang Delizabeth mengatakan harus ada perubahan yang dilakukan pada kedisiplinan terutama pada saat PBB dan upacara.
Apa yang sudah di sampaikan oleh narasumber tentunya harus kita terapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dengan latihan fisik ini akan menumbuhkan rasa cinta kepada tanah air. Walaupun dengan keadaan panas terik tentunya ibu berharap anak siswi tetap selalu semangat lagi,”jelasnya.
Sementara itu Danramil 01 Kota Kapten Inf Hermansyah Putra mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat sekali bagi anak didik baru dalam mengikuti tahun ajaran baru
“Terutama yang kita ambil adalah bagaimana kita menggugah siswa siswi untuk lebih memaham Pancasila. Sejarah Pancasila itu harus kita sampaikan dengan benar agar mereka bisa menghayatinya dengan benar dan mengaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Masih kata Danramil 01 Kota Kapten Inf Hermansyah Putra melanjutkan pada kegiatan ini juga memupuk rasa kebersamaan para siswa untuk tidak membedakan satu sama lain dan tidak membedakan suku ras serta agama.
“Terakhir dalam kegiatan ini juga untuk melatih siswa siswi baru agar dalam kehidupan sehari-hari bisa melakukan baris berbaris dengan benar. Materi yang di ajarkan selama pelatihan peserta didik diberikan pemahaman nilai-nilai Pancasila,” jelas Kapten Inf Hermansyah Putra.
Danramil 01 Kota Kapten Inf Hermansyah Putra berpesan kepada para peserta didik semoga apa yang telah di ajarkan selama pelatihan bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Semoga anak didik kita mampu menyerap semuanya sehingga bisa di latih kembali dan dapat diberikan kepada generasi penerusnya,” pungkasnya.***
